HP RAID Network
Informasi Dasar
Untuk mengetahui istilah di dalam artikel ini. Maka penulis akan memetakan penjelasan singkat beberapa istilah storage.
- Storage System : Satu bentuk fisik yang kita sebut node sebuah storage.
- Network RAID : Redundant System yang dikonfigurasi antar lebih dari satu node.
- RAID Level : Konfigurasi RAID dalam satu kelompok hard disk dalam satu storage.
Network RAID-10
Teknologi ini melakukan striped and mirror diantara 2 storage system (Minimal 2). Networwk RAID-10 merupakan standar dasar data protection yang dikonfigurasi ketika membuat volume, selama di dalam cluster ada lebih dari dua storage system. Data di dalam volume yang dikonfigurasi dengan Network RAID-10 memungkinkan ketersediaan data yang tinggi bahkan ketika salah satu storage system mengalami kerusakan.
Pilihan terbaik untuk aplikasi critical
Network RAID-10 umumnya merupakan pilihan terbaik untuk penggunaan aplikasi yang melakukan penulisan ( write ) ke dalam volume disk secara terus menerus dan tidak membolehkan sama sekali adanya kerusakan storage. Contohnya adalah aplikasi yang didalamnya terdapat database, email, dan server virtualization.
Multi-site SAN
Network RAID-10 juga cocok digunakan untuk multi-site SAN, yang artinya anda memiliki dua site production dengan masing masing menjalankan satu system storage. Penggunaan Network RAID-10 dalam multi-site SAN menjamin data kembali cepat dapat digunakan meskipun dalam satu site mengalami gangguan ( down ). Akan tetapi apabil salah satu site mengalami down, Network RAID-10 volume tidak melindungi VM dari dampak restart atas proses migrasi site.
RAID-10+1
Proses konfigurasi ini adalah melakukan striping data dan miroring data diantara tiga system storage atau lebih ( minimal tiga storage system ). Network RAID-10+1 membolehkan maksimal dua kerusakan pada storage system.
RAID-10+2
Proses konfigurasi ini adalah melakukan striping data dan miroring data diantara empat system storage atau lebih ( minimal empat storage system ). Network RAID-10+2 membolehkan maksimal dua kerusakan pada storage system. Network RAID-10+2 didesain untuk Multi-Site SANs dan mampu menjaga data tetap tersedia meskipun mengalami kerusakan pada salah satu site.
Penggunaan yang cocok untuk Network RAID-10+2 ketika aplikasi anda memerlukan sinkronisasi data antara dua site ( wilayah berbeda ) dan seluruh sistem sudah menggunakan sistem redundant
Network RAID-5
Membagi data kedalam stripes. Setiap stripe disimpan ke dalam tiga storage system di dalam cluster, dan parity disimpan di dalam storage ke-empat. Data stripes dan parity disebar ke seluruh sistem storage. Network RAID-5 menjaga ketersediaan data atas kerusakan salah satu storage yang mana saja.
Snapshot Schedule
Network RAID-5 secara default dikonfigurasi menggunakan thin provisioning. Network RAID-5 juga memerlukan jadwal snapshot tetap. Ketika Volume pada Network RAID-5 dibuat maka secara otomatis snaphsot schedule juga akan terbuat. Jika salah satu volume dikonversi ke dalam Network RAID-5 maka secara otomatis basic schedule snapshot akan terbuat. Snapshot tersebut dapat dikonfigurasi sesuai dengan kebtuhan Volume.
Network RAID-6
Membagi data ke dalam stripes. Setiap stripes dialokasikan ke dalam empat storage system di dalam cluster, dan parity data disimpan ke dalam storage system ke lima dan ke enam. Network RAID-6 menjaga ketersediaan data dari kerusakan sebanyak dua unit storage system (mana saja).
Network RAID-6 juga memerlukan snapshot schedule sama seperti Network RAID-5. Penggunaan Network RAID-6 cocok untuk aplikasi yang membutuhkan read data, dan sequential workload dalam cluster yang besar seperti file server dan archive.
Netto Usage
Basic Set-up : A Multi-Site SAN, with 4 HP Server nodes of 12x600GB
Raw Capacity : 4x12x600GB = 28,8TB
Local RAID5 : 21,2TB Usable
+ NRAID0 : 21,2TB
+ NRAID10 : 10,6TB
+ NRAID10+1 : 7TB
+ NRAID10+2 : 5,3TB
+ NRAID5 : 15,9TB
+ NRAID6 : X (not enough nodes)
Penulis : Riskianto Agung Prayogi | Juni 2015
Sumber :
https://kvaes.wordpress.com/2012/01/04/p4500-lefthand-p4x00-network-raid-explained/
baru tau sihh tentang artikel ini thanks gan uda kasih tau
BalasHapuskunjungi juga link kami disini cloud service indonesia siapa tau dapat membantu